HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN PENDOKUMENTASIAN RE-ASSESSMENT RISIKO JATUH
Abstract
Latar Belakang : Pasien jatuh merupakan insiden di rumah sakit yang paling mengkhawatirkan dan berdampak pada cidera pasien bahkan kematian dan menjadi adverse event kedua terbanyak dalam perawatan kesehatan setelah kesalahan obat. Pengkajian risiko jatuh merupakan elemen pertama pada program pengurangan risiko jatuh, suatu metode pengukuran risiko pasien untuk jatuh yang dilakukan oleh petugas kesehatan pada semua pasien. Keberadaan motivasi sangat diperlukan untuk mendorong perawat dalam melakukan dokumentasi sehingga pemberian asuhan keperawatan pada pasien berkesinambungan, tepat sehingga mampu meningkatkan status Kesehatan pasien dan meningkatkan kualitas kerja yang dihasilkan sehingga timbul kepuasan pelanggan dan pihak rumah sakit. Tujuan Penelitian : untuk menganalisis hubungan antara motivasi dengan pendokumentasian re-assessment resiko jatuh. Metode Penelitian : ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain korelasi. Metode pendekatan yang digunakan adalah cross sectional. Penelitian ini menggunakan Teknik Purposive Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 83 responden. Hasil : dari hasil uji statistic menggunakan spearman rho didapatkan p= 0,000 < 0,05 dan r=0,635 yang artinya Ha diterima dan H0 ditolak. Ada hubungan yang signifikansi antara motivasi dengan pendokumentasian re-assessment risiko jatuh Di RSUI Kustati Surakarta. Saran : Penelitian ini diharapkan menjadi bahan masukan bagi Pihak Rumah Sakit, diharapkan dapat memberikan pelatihan, bimbingan dan motivasi secara rutin dan berkala kepada perawat, sehingga kepatuhan re-assessment pasien resiko jatuh yang dilakukan oleh perawat dapat lebih baik
Kata kunci: Motivation, documentation, Fall Risk Re-Assessment
Full Text:
PDFReferences
World Health Organization. 2021 Falls. Available online: http://www.who.int/violence_injury_prevention/other_injury/falls/en/ (accessed on 2 January 2021).
SNARS. (2018). Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (1st ed.). http://rspmanguharjo.jatimprov.go.id/wpcontent/uploads/2020/09/InstrumenSurvei-SNARS-ed-1-Tahun-2018-1.pdf
Sanjaya, P.D., Rosa, E.M., Ulfa Maria. 2017. Evaluasi penerapan Pencegahan paien berisiko jatuh di rumah sakit. Kes Mas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat, Volume 11, Issue 2, September 2017, pp.107-115. ISSN: 1978-0575
Putri, D.P. et al. 2017. Analisa Pelaksanaan asesmen pencegahan risiko jatuh pasien oleh perawat di rumah sakit universitas tanjongpura Pontianak. Diakses darihttps://jurnal.untan.ac.id/index.php/jmkeperawatanFK/article/viewFile/27890/75676578081
Hwang, J. I., Kim, S. W., & Chin, H. J. (2019). Patient Participation in Patient Safety and Its Relationships with Nurses’ Patient-Centered Care Competency, Teamwork, and Safety Climate. Asian Nursing Research. https://doi.org/10.1016/j.anr.2019.03.001
Agustin, D. (2018). Hubungan motivasi dengan pendokumentasian asuhan keperawatan di rumah sakit umum sari mulia Banjarmasin. Diakses dari http://repository.unism.ac.id/id/eprint/177
Retyaningsih dan Bambang. 2013. Hubungan karakteristk perawat, motivasi, dan supervisi dengan kualitas dokumentasi proses asuhan keperawatan. Universitas Diponegoro. Jurnal Manajemen Keperawatan.
Fadilah, D. 2020. Analisis factor-faktor kepatuhan perawat dalam pendokumentasian asuhan keperawatan di rumah sakit swasta Muhammadiyah Yogyakarta. Diakses dari http://digilib.unisayogya.ac.id/4938/
Poe, S.S.; Dawson, P.B.; Cvach, M.; Burnett, M.; Kumble, S.; Lewis, M.; Thompson, C.B.; Hill, E.E. The Johns Hopkins Fall Risk Assessment Tool: A Study of Reliability and Validity. J. Nurs. Care Qual. 2018, 33, 10–19. [CrossRef]
Elvera & Astari, Y. 2021. Metodologi Penelitian. Yogyakarta : Penerbit ANDI.
DOI: https://doi.org/10.36729/jam.v9i1.1167
Refbacks
- There are currently no refbacks.