STUDI KUALITATIF: IMPLEMENTASI PROGRAM INDONESIA SEHAT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA (PIS-PK) DI DINAS KESEHATAN
Abstract
Latar Belakang: Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) merupakan program yang berfokus pada penguatan upaya kesehatan dasar berkualitas yang dilakukan melalui pendekatan keluarga. Namun pelaksanaannya tidak cukup mudah sebab memerlukan motivasi yang kuat, sarana prasarana yang memadai. Tujuan: Mengetahui Implementasi PIS-PK di Dinas Kesehatan Kabupaten Lahat serta mengetahui pengaruh faktor komunikasi, sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi terhadap Implementasi PIS-PK. Metode: Penelitian menggunakan desain kualitatif. Metode pengambilan partisipan purposive sampling dengan teknik pengambilan partisipan criterion sampling dan dilakukan melalui aplikasi zoom meeting. Partisipan terdiri dari 9 orang pengelola program PIS-PK di 9 Puskesmas dengan dilakukan wawancara focus group discussion. Triangulasi dilakukan melalui wawancara mendalam dengan sekretaris Dinas Kesehatan, kepala bidang pelayanan kesehatan primer dan pengelola PIS-PK Kabupaten Lahat. Data dianalisis dengan cara analisis tematik. Hasil: Implementasi PIS-PK cukup baik dari segi pendataan. Dalam pengentrian data belum semua puskesmas total coverage serta intervensi belum dilakukan. Faktor komunikasi berupa kurangnya motivasi dari pimpinan, kurangnya follow up dari Dinas Kesehatan, dan petugas yang malu bertanya. Faktor sumber daya termasuk kualitas SDM seperti kurangnya tenaga/petugas, rotasi petugas, dan kurangnya antusias masyarakat. Sedangkan sarana prasarana berupa dana, fasilitas komputer/laptop, sinyal dan internet. Faktor disposisi berupa kurang kerjasama dan komitmen. Faktor struktur birokrasi terkait masalah SOP. Terdapat faktor komunikasi, sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi yang mempengaruhi implementasi PIS-PK. Saran: Diharapkan dapat digunakan sebagai data tambahan dalam mengetahui sejauh mana implementasi PIS-PK sudah berjalan sehingga dapat memaksimalkan peran serta Dinas Kesehatan, Puskesmas, masyarakat dan unsur terkait untuk mengoptimalkan program PIS-PK.
Kata Kunci: Implementasi, PIS-PK
Full Text:
PDFReferences
Agustina, S.C., Trisnantoro L., Handono D. (2019). Implementasi Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS PK) Menggunakan Tenaga Kontrak di Kabupaten Kulon Progo Tahun 2018. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia (JKKI), 8(3): 104-112
Annisa, N. (2020). Bunga Rampai Pandemi. Sulawesi Selatan: IAIN Parepare Nusantara Press
Hakim, L.A. (2020). Wacana Solidaritas dan Kemajemukan Islam Indonesia di Tengah Pandemi Covid-19. Jurnal Al-Adalah, 23(2)
Handayani, L., Ma’ruf, N. (2012). Peran Tenaga Kesehatan sebagai Pelaksana Pelayanan Kesehatan Puskesmas. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan.
Kementerian Kesehatan RI. (2016). Petunjuk Teknis Penguatan Manajemen Puskesmas dengan Pendekatan Keluarga.
Kementerian Kesehatan RI. (2017). Pedoman Monitoring dan Evaluasi PIS-PK.
Kementerian Kesehatan RI. (2021). Penyampaian Hasil Rapat.
Laelasari, E., Anwar, A., Soerachman, R. (2017). Evaluasi Kesiapan Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga. Jurnal Ekologi Kesehatan, 16(2): 57-72
Misnaniarti, et al. (2017). Ketersediaan Fasilitas dan Tenaga Kesehatan Dalam Mendukung Cakupan Semesta Jaminan Kesehatan Nasional. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan, 1(1)
Natasia, N., Loekqijana, A., Kurniawati, J. (2014). Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Pelaksanaan SOP Asuhan Keperawatan di ICU-ICCU RSUD Gambiran Kota Kediri. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 28(1): 21–25
Novita, M. (2017). Sarana dan Prasarana yang Baik menjadi Bagian Ujung Tombak Keberhasilan Lembaga Pendidikan Islam. Jurnal Nur-El Islam, 4(2)
Pujosiswanto, K.H., Palutturi, S., Ishak, H. (2020). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Implementasi Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) di Puskesmas Kabupaten Polewali Mandar. Jurnal JKMM. 3 (1): 123-135
Rofiq, A. (2018). Partisipasi Masyarakat Dalam Keberhasilan Pengembangan Program Posyandu Lansia Di Puskesmas Jagir Surabaya. Jurnal Kebijakan dan Manajemen Publik, 6(2)
Rusdianah, E., Widiarini R. (2019). Evaluasi Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK): Studi Kasus di Tingkat Puskesmas. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia, 8(4)
Sumilat, et al. (2017). Peranan Komunikasi Pimpinan dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai di Kantor Kecamatan Kakas. E-jurna Acta Diurna, 6(1)
Suharni. (2009). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemampuan Komunikasi dalam Wawancara Konseling pada Mahasiswa Psikologi Angkatan 2002-2006. [Skripsi]. Universitas Negeri Semarang
Ugwuanyi, B. I., & Chukwuemeka, E.E.O. (2013). The Obstacles To Effective Policy Implementation By The Public Bureaucracy In Developing Nations: The Case Of Nigeria. Kuwait Chapter of Arabian Journal of Business and Management Review, 2 (7)
Wahyuni, J.D. (2009). Hubungan Rotasi Kerja dengan Beban Kerja Perawat Pelaksana di RSIA Permata Cibubur. [Tesis]. Universitas Indonesia
Wardani, R. (2019). Implementasi Kebijakan Program PIS-PK di Wilayah Kerja Puskesmas Rantang. [Skripsi]. Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
Wibisono, A.G. (2020). Revitalisasi Prinsip-Prinsip Good Governance dalam Rangka Penyelenggaraan Pemerintah yang Baik, Bersih dan Bebas Korupsi Kolusi dan Nepotisme. Law Reform, 10(1): 32-47
Widodo, J. (2017). Analisis Kebijakan Publik: Konsep dan Aplikasi Analisis Proses Kebijakan Publik. (S. Wahyudi, Y. Setyorini, & I. Basuki, Eds.) (10th ed.). Malang: Media Nusa Creative
DOI: https://doi.org/10.36729/jam.v7i1.770
Refbacks
- There are currently no refbacks.