PENGARUH TERAPI MUROTAL AL-QUR’AN TERHADAP KUALITAS TIDUR PADA ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ)

Abstract

Latar Belakang: Terapi murottal Al-Qur’an dengan tempo yang lambat serta harmonis menurunkan hormon stres, mengaktifkan hormon endorfin alami (serotonin). Mekanisme ini dapat meningkatkan perasaan rileks, mengurangi rasa takut, cemas dan tegang, memperbaiki sistem kimia tubuh sehingga menurunkan tekanan darah, memperlambat pernafasan, detak jantung, denyut nadi dan aktivitas gelombang otak, terapi murottal Al-Qur’an memiliki potensi meningkatkan kualitas tidur, terapi murottal Al-Qur’an bekerja pada otak, ketika didorong dengan rangsangan dari luar (terapi murottal Al-Qur’an) maka otak memproduksi zat kimia yang disebut neuropeptide. Tujuan: Diketahuinya pengaruh pemberian terapi murottal Al-Qur’an meningkatkan kualitas tidur orang dengan gangguan jiwa di Panti Hafara Bantul. Metode: Jenis penelitian pra-eksperimen design: One group pretes-posttest, tidak ada kelompok pembanding (control), dilakukan observasi pertama (pretest) menguji perubahan yang terjadi adanya eksperimen (posttest) Hasil: Hasil  paried T-Test diperoleh p=0,000, dengan nilai dari paried T-Test =0,000<0,05, maka diinterprestasikan terdapat perbedaan signifikan antara tingkat kualitas tidur sebelum dan setelah diberikan terapi murottal Al-Qur’an. Skor rata-rata kualitas tidur menunjukan adanya peningkatan kualitas tidur pada ODGJ setelah diberikan terapi murottal Al-Qur’an, ada pengaruh pemberian terapi murottal Al-Qur’an untuk meningkatkan kualitas tidur pada ODGJ di Panti Hafara Bantul. Saran: Lansia dapat mengaplikasikan murottal Al-Qur’an sebagai solusi untuk memperbaiki kualitas tidur dan menerapkannya setiap kali sebelum tidur atau saat sulit untuk tidur saat malam hari minimal 15-25 menit.

Kata Kunci: Terapi Murottal Al-Qur’an, Kualitas Tidur, Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ)