PENERAPAN KOMPRES HANGAT UNTUK MENURUNKAN HIPERTEMIA PADA ANAK YANG MENGALAMI KEJANG DEMAM

Nopianti Nopianti, Septi Viantri Kurdaningsih, Widya Arisandy

Abstract


Latar Belakang : Kejang demam adalah salah satu penyakit yang terjadi pada anak, kejang terjadi karena peningkatan suhu tubuh, suhu rektal diatas 38°C yang disebabkan oleh proses ekstra kranial. Penanganan demam agar tidak kejang dapat dilakukan dengan kompres hangat. Tujuan: Diketahuinya penerapan kompres hangat untuk menurunkan hipertermia pada anak yang mengalami kejang demam. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan studi kasus untuk mengeksplorasi penerapan kompres hangat. Proses pengambilan penelitian pada tanggal 25-27 Mei 2022 Tempat penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang. Hasil: Implementasi pada pasien An. A yang mengalami Hipertermia dilakukan dengan penerapan kompres hangat selama 3 hari, pada hari 1 dari 39,3°C menjadi 39,3°C pada hari ke 2 38,5°C menjadi 37,6°C dan hari ke 3 37°C menjadi 36,9°C evaluasi sebelum dilakukan kompres hangat 39,3°C setelah dilakukan kompres hangat menurun menjadi 36,9°C kejang menurun. Saran: Diharapkan agar keluarga pasien dapat mengaplikasikan kompres hangat secara benar sebagai penolongan pertama apabila anak mengalami demam tinggi.

Kata Kunci : Kompres Hangat, Hipertermia, Kejang Demam


Full Text:

PDF

References


Angelia. A., Pelealu, Studi, P,Kecemasan, T. (2019). Pemberian Pendidikan Kesehatan Tentang Penanganan Kejang Demam Pada Anak Balita Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Ibu.Jurnal Keperawatan, 7(2), 1 5.

Anisa. (2019). Pengaruh Kompres Hangat Terhadap Perubahan Suhu Tubuh Pada Pasien Pebris.JIKP Jurnal Ilmiah Kesehatan Pencerah 7.2 (2018) : 78-83.

Ardiansyah. (2018). Asuhan Keperawatan Kejang Demam Pada Anak. Jurnal Keperawatan Anak,100 (Intervensi keperawatan).

Bidabadi E & Mashof. (2019).Hubungan Antara Pengetahuan Orang Tua Tentang Penanganan Demam Dengan Kejadian Kejang Demam berulang di ruang anak RSUD Dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Surakarta.

Budiono & Pertami. (2017), Konsep dasar keperawatan. Jakarta: Bumi Medika.

Debora Oda. (2013). Proses Keperawatan dan Pemeriksaan Fisik. Jakarta: Salemba Medika

Evi Cahyani, A. (2021). Asuhan Keperawatan Pada Bayi Kejang Demam Dengan Masalah Keperawatan Risiko Jatuh (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Ponorogo).

Fadli, F., & Hasan, A. (2018). Pengaruh Kompres HangatTerhadap Perubahan Suhu Tubuh Pada Pasien Febris. JIKP Jurnal Ilmiah Kesehatan PENCERAH, 7(2), 78-83.

Fitrisyah. (2018) Peningkatan suhu dalam tubuh anak yang mengalami kejang demam.

Gupta A. (2017). Febrile Seizures. American Academy of nurse, 51–58.

Irawan, A. T. (2020). pengaruh pemberian kompres hangat pada anak kejang demam sederhana terhadap penurunan suhu(Doctoral dissertation, STIKES Muhammadiyah Klaten).

Kozier, (2011). Fundamental of nursing Jawa timur

Livingston. (2017). Peningkatan Suhu Rektal di sebabkan Oleh Proses Ekstakranium.

Lumbantobing & Livingston.(2017).Penatalaksanaan Muthakhir Kejang Pada Anak. Jakarta: FKUI

Masruroh, Vega, & Ayu Lisityani(2017)Hubungan Motivasi Ibu dengan Perilaku Mencegah Kejang Demam Berulang Pada Balita. Surakarta

Makarim, (2019).Ketahui Gejala yang Muncul saat Kejang Demam. Diakses pada 7 Januari 2021 melalui https://www.halodoc.com.

Melikasari & Susilaningsih.(2021) Asuhan keperawatan pada anak kejang demam dalam pemenuhan keseimbangan termogulasi

MAKNUN, L. L. (2019). Penerapan kompres hangat untuk mengatasi hipertermia pada pasien anak dengan kejang demam (Doctoral dissertation, Universitas Islam Sultan Agung).Merry, D. C. (2020). Pengertian Demam. Diakses pada 12 Januari 2021 melalui https://www.alodokter.com

Pangesti, N. A., & Atmojo, B. S. R. (2020). Penerapan Kompres Hangat Dalam Menurunkan Hipertermia Pada Anak Yang Mengalami Kejang Demam Sederhana. Nursing science journal (NSJ), 1(1), 29-35.

Nugrahaeni, (2020). Efektifitas Kompres hangat pada pasien kejang demam di RSUD Ajibarang. Diakses tanggal 16 Juni 2014.

Nofia, V. R., Angraini, S. S., Aktiva, D.,& Saintika, S, S. (2019). Faktor Resiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Kejang Demam Pada Anak Di Ruangan Rawat Anak RSUD Sawahlunto. Jurnal kesehatan,1 No 1. (Oktober), 41-45.

Pangesti, N. A., & Atmojo, B. S. R. (2020). Penerapan Kompres Hangat Dalam Menurunkan Hipertermia Pada Anak Yang Mengalami Kejang Demam Sederhana. Nursing science journal (NSJ), 1(1), 29-35.

Pariyantie. (2019). Gambaran Kemampuan Orangtua Dalam Penanganan Kejang Demam Pada Anak. Jurnal Ilmiah Permas, 9, No.2, 149–154

Pearce, Evelyn C.(2017)Anatomi dan Fisiologis Untuk Para Medis, Cetakan kedua puluh Sembilan. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2017. p. 141-142.

PPNI (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia:Definisi dan Indikator Diagnostik, Edisi III, Jakarta: Tim Pokja SDKI DPP PPNI.

PPNI (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia: Definisi dan Tindakan Keperawatan, Edisi II, Jakarta : Tim Pokja SIKI DPP PPNI.

PPNI (2019). Standar Luaran Keperawatan Indonesia: Definisi dan kriteria hasil Keperawatan, Edisi II, Jakarta : Tim Pokja SLKI DPP PPNI.

Rahmasari, V, Lestari, K (2018). Review: Manajemen Terapi Demam: Kajian Terapi Farmakologis dan Non Farmakologis, Farmaka, Vol. 16, no. 1, 2018, diakses 9 Januari 2019. http://jurnal.unpad.ac.id/farmaka/article/view/ 7445.

Ratih P. R (2017). Standar Operasional Prosedur Kompres Hangat.

Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang (2022). Rekam Medik Kejang Demam di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang. Palembang : RSMP

Suryanti. (2017). Asuhan Keperawatan Anak Kejang Demam. Yogyakarta. Pustaka Pelajar.

Souhuwawat,et,al. (2021) Hubungan Tingkat Pengetahuan Orang Tua dengan Upaya Penanganan Kejang Demam di Desa Hutumuri. Dokumentasi. Universitas Binawan, Jakarta.

Wulandari, D & Erawati, M. (2017). Buku ajar keperawatan anak. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Windawati, W., & Alfiyanti, D. (2020). Penurunan Hipertermia Pada Pasien Kejang Demam Menggunakan Kompres Hangat. Ners Muda, 1(1), 59.

Yutika Febi Melikasari, Y. (2021). Asuhan Keperawatan Pada Anak Kejang Demam Dalam Pemenuhan Keseimbangan Termoregulasi (Doctoral Dissertation, Universitas Kusuma Husada Surakarta).




DOI: https://doi.org/10.36729/bi.v15i2.1142

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Web Analytics Made Easy - StatCounter

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Web AnalyticsWeb Analytics Made Easy - StatCounter

View My Stats