ANALISIS FAKTOR RESIKO KEJADIAN ISPA PADA BALITA

Muhmmad Amin, Heru Listiono, Sutriyati Sutriyati

Abstract


Latar belakang: Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut merupakan penyakit yang sering terjadi pada anak. Faktor risko kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut di antaranya kepadatan hunian, status imunisasi, kebiasaan merokok dan BBLR. Episode penyakit batuk-pilek pada balita di Indonesia diperkirakan 3-6 kali per tahun, ini berarti seorang balita rata-rata mendapat serangan batuk pilek sebanyak 3 sampai 6 kali setahun. Tujuan:  Untuk mengetahui hubungan kepadatan hunian,  berat badan lahir rendah,  status imunisasi, dan kebiasaan merokok dengan kejadian ISPA pada balita di wilayah Puskesmas Talang Pangeran Kabupaten Ogan Ilir. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat survey analitik dengan desain Ccross Sectional. Penelitian dilaksanakan dari bulan Mei sampai Juli 2020, di Puskesmas Talang Pangeran. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang memiliki balita yang berkunjung ke Puskesmas Talang Pangeran. Sampel penelitian ini di ambil dari total populasi yang berjumlah 40 orang. Sampel di ambil dengan menggunakan metode non random. dengan tehnik Accident Sampling. Analisis data dilakukan dengan dua tahap yaitu analisa univariat dan analisa bivariat dengan uji statistik Chi-square. Hasil: Ada hubungan kepadatan hunian (p : 0,008), status imunisasi (p : 0,035), dan kebiasaan merokok (p : 0,045) dengan Kejadian ISPA, dan tidak ada hubungan BBLR (0,138) dengan Kejadian ISPA pada balita di Puskesmas Talang Pangeran Kecamatan Pemulutan Barat Tahun 2020. Saran: Kepada Tenaga Kesehatan untuk lebih meningkatkan pelayanan kesehatan di Puskesmas Talang Pangeran dengan mengadakan penyuluhan mengenai Infeksi Saluran Pernapasan Akut, promkes,  serta  posyandu yang dilaksanakan secara rutin.

 

Kata kunci    : Kepadatan Hunian, BBLR, Imunisasi, Merokok


Full Text:

PDF

References


Bustan. (2013). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular: Rineka Cipta

Dinkes. (2017). Profil Dinas kesehatan Provinsi Sumatera Selatan

Dinkes. (2019). Profil Kesehatan Dinas Kesehatan Ogan Ilir Sumatera Selatan

Hastono, S. P. (2017). Analisis data pada bidang kesehatan.

Bustan. (2013). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular: Rineka Cipta

Dinkes. (2017). Profil Dinas kesehatan Provinsi Sumatera Selatan

Dinkes. (2019). Profil Kesehatan Dinas Kesehatan Ogan Ilir Sumatera Selatan

Hastono, S. P. (2017). Analisis data pada bidang kesehatan.

Hidayati. (2013). Ragam Jajanan Anak dan Kontribusi Jajanan terhadap Kecukupan Energi dan Zat Gizi Anak Malnutrisi di Lingkungan Kumuh Perkotaan. Makalah pada Seminar Keamanan Produk Pangan Lokal : Mewujudkan Generasi Sehat dan Cerdas: Prodi Gizi FIK-Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Kemenkes. (2017). Data Kesehatan Dasar Indonesia Tahun 2017.

Notoadmodjo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan: Rineka Cipta

Puskesmas. (2019). Profil Puskesmas Talang Pangeran Propinsi Sumatera Selatan Tahun 2019

Rahayu, I., Yuniar, N., & Fachlevy, A. F. (2019). Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Penyakit Ispa pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Soropia Kabupaten Konawe Tahun 2017. (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat), 3(3)

Slamet, J. S. (2018). Kesehatan Lingkungan: Gadjah Mada University Press

Trisnawati, Y. T. (2014). Hubungan Perilaku Merokok Orang Tua Dengan Kejadian ISPA Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Rembang Kabupaten Purbalingga




DOI: https://doi.org/10.36729/bi.v12i2.940

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Web Analytics Made Easy - StatCounter

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Web AnalyticsWeb Analytics Made Easy - StatCounter

View My Stats