HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN MASA KERJA PERAWAT DENGAN PENCEGAHAN INFEKSI NOSOKOMIAL PADA PERAWATAN LUKA POST OPERASI

Lenny Astuti, Abdurahman Yanza

Abstract


Latar belakang: Infeksi nosokomial merupakan persoalaan serius yang menjadi penyebab langsung maupun tidak langsung kematian pasien. Walaupun beberapa kejadian Infeksi nosokomial tidak menyebabkan kematian pasien, namun menyebabkan pasien dirawat lebih lama akibatnya pasien harus membayar lebih mahal. Oleh karena itu, perlu adanya upaya pencegahan dan pengendalian yang sistematis, terencana, dan terkoordinasi yang berkesinambungan, dimana dengan upaya pencegahan yang lebih mudah maka hal-hal yang berkaitan dengan problematika infeksi nosokomial dapat dicegah atau dibuat seminimal mungkin. Tujuan: untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan masa kerja perawat dengan pencegahan infeksi nosokomial pada perawatan luka post operasi di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Pusri Palembang. Metode: penelitian ini menggunakan survei deskriptif dengan menggunakan metode pendekatan secara cross sectional. Sampel penelitian ini adalah perawat yang memiliki sertifikasi perawatan luka di ruang rawat inap berjumlah 30 Perawat. Jenis analisa data dalam penelitian ini menggunakan analisa Chi Square. Hasil: hubungan antara pengetahuan perawat dengan pencegahan infeksi nosokomial pada perawatan luka post operasi didapatkan nilai p: 0,037, dan hubungan antara masa kerja dengan pencegahan infeksi pada perawatan luka post operasi dengan nilai p 0,411. Saran: Dalam penilitian ini diharapkan perawat agar dapat meningkatkan pengetahuan dalam pencegahan infeksi noskomial pada perawatan dengan mengadakan pelatihan atau seminar ilmiah tentang infeksi nosokomial. Kata Kunci    : Pengetatahuan, masa kerja, Pencegahan Infeksi Nosokomial 

Full Text:

PDF

References


Asmadi. 2009. Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: EGC

Darmadi. 2010. Infeksi Nosokomial Problematika dan Pengendaliannya. Jakarta: Salemba Medika

Ducel, G. et al. 2002. Prevention of hospital-acquired infections, A.practical guide.2ndedition, World Health Organization. Department of Comunnicable disease, surveillance and response. (Http://klikharry.wordpress.com/2006/12/21/infeksi- nosokomial/. diakses pada tanggal 09 Juni 2017)

Handoko, Hani.2010. Manajemen Personalia & Sumbe rdaya Manusia. Edisi Kedua.

Yogyakarta : BPFEUGM

Harry.2006. Bahaya Infeksi Nosokomial Mengancam Pasien. Jakarta :Salemba Medika

Haryanti, dkk. 2013. Angka Kejadian ILO. (https://www.google.co.id/url?q=http://repository.usu.ac.id/bitstream/, Diakses pada tanggal

Mei 2017).

Hidayat, Alimul.2007. Metode Penelitian Keperawatan dan Tekhnik Analisa Data. Jakarta: Salemba Medika

Mas’udAlfian.2009. Hubungan Pengetahuan Perawat Terhadap Perilaku Pencegahan Infeksi Luka Operasi Di RSUD Tenriawaru Bone. Program Studi Ilmu Keperawatan STIKES Nani Hasanuddin Makassar.

Mubarak.2012. Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta : EGC

Oksariandi, Candra. 2007. Panduan Praktikum Kebutuhan Dasar Manusia. Palembang

:Perc. Tunas Gemilang.

Potter dan Perry. 2006. Fundamental Keperawatan. Jakarta : EGC.

PPI RS Pusri. 2016. Data PenelitianInfeksi ILO dan Infeksi Nosokomial.

Raden. 2010. Faktor-faktor yang berhubungan dengan pencegahan infeksi nosokomial.

Skripsi.Hal 13.

Ranupendoyo dan Saud. 2005. Manajemen Personalia, Edisi 4. Pustaka Binawan Presindo FE-UGM, Yogyakarta.

Septiari. 2012. Infeksi nosokomial. Yogyakarta: nuhamedika

Sugiyono.2016, Metode Penelitian Kuantitatif dan kualitatif. R&D.alfabeta : Bandung

UU Ketenagakerjaan. 2003. Tentang Masa Kerja pada pasal 50 UU Ketenagakerjaan. (www.kemenperin.go.id/kompetensi/UU_13_2003.pdf, Diaksespadatanggal 01 Mei 2017)




DOI: https://doi.org/10.36729/bi.v10i1.1023

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Web Analytics Made Easy - StatCounter

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Web AnalyticsWeb Analytics Made Easy - StatCounter

View My Stats